TESIS TEKNIK [KODE 11Y]
1. PENGARUH LAMA PENUTUPAN PINTU LINTASAN KERETA API TUNDAAN DAN PANJANG ANTRIAN KENDARAAN
2. PENGARUH PENGGUNAAN PORTLAND CEMENT PADA CAMPURAN SMA GRADING 0/11 TERHADAP DURABILITAS DAN PERMEABILITAS CAMPURAN
3. ISTIMASI BIAYA POLUSI KENDARAAN BAI PENUMPANG BIS KOTA DENGAN METODE STATED PREFERENCE
4. ANALISIS TIME SERIES LALU LINTAS ANGKATAN UDARA INTERNASIONAL DI INDONESIA
5. MODEL PEMILIHAN MODEL ANGKUTAN UDARA BARANG ANTAR KOTA (STUDI KASUS ANGKUTAN SEMEN NUSANTARA)
6. ANALISIS TEMPAT HENTI ANGKUTAN UMUM DI KAWASAN KAMPUS UGM YOGYAKARTA
7. PENGARUH DUST PROPARTIONIS SIDANG DAN LAMA PENDALAMAN BENDA UJI TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN PANAS BETON ASPAL KADAR FILLER RENDAH BERDASAR UJI MARSHALL
8. PENGARAUH PROSES PENUAAN ASPAL PADA KEKUATAN CAMPURAN BETON ASPAL
9. PENGARUH DISTORBUSIDIAMETER FILLER TERHADAP KARAKTERISTIK VISCOSITAS MASTIK PADA HOT MIX ASPAL (ASPAL CONCRETE)
10. STUDI MENGENAI KESIAPAN PERUSAHAAN KONTRAKTOR DI JATENG DAN DIY UNTUK MELAKSANAKAN RE-ENGINEERING
11. ANALISIS PENGARUH VARIABEL SIKAP KEAHLIAN DAN PENGETAHUAN TERHADAP KOMPETISI MANAJEMEN PERUSAHAAN KONSTRUKSI DARI SUDUT PANDANG OWBER. KUMPULAN DAN SUB KONTRAKTOR (STUDI KASUS 4 PERUSAHAAN KONSTRUKSI GOLONGAN A DI SURABAYA)
12. UJI REABILITAS CARA-CARA DALAM MEMPERKIRAKAN DATA YANG HILANG DAN BERBAGAI KEMUNGKINAN PERBAIKANNYA
13. OPTIMASI LUAS AREAL TANAM SISTEM SERMO
14. ANALISIS GAP ACCEPTANCE DI BUNDARAN (STUDI KASUS BUNDARAN BULAKSUMUR YOGYAKARTA)
15. KERAGAMAN SPESIAL PERKAMPUNGAN PECINAN DI SURAKARTA (STUDI KASUS DI KAMPUNG PECINAN SEKITAR PASAR GEDE SURAKARTA)
16. DETERMINA DAN DAMPAK SOSIAL BUDAYA MIGRAN ETNIS MINAHASA ASAL PROPINSI SULUT DI DKI JAKARTA
17. DAMPAK PEMBUKAAN HUTAN UNTUK TRANSMIGRASI TERHADAP PERILAKU GAJAH DI KEC. MESUSI LAMPUNG UTARA (ELEPHANT MAXIMUS SUMATRANUS TEMMINCK, 1847)
18. RUMAH TINGGAL TRADISIONAL DAN LINGKUNGANNYA DI DESA ADAT PENGOTAN, BANGU (KAJIAN HUBUNGAN SISTEM SOSIAL BUDAYA DENGAN ARSITEK)
19. ARAHAN RANCANGAN PENATAAN SEKTOR INFORMAL DI KAWASAN TAMAN RIAU PALU
20. ANALISIS KEPEKAAN PENGGUNAAN HIDROGRAF SATUAN SISTETIK GAMA I DALAM PENENTUAN DEBIT BANJIR RANCANGAN
21. KAJIAN JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH PDAM TIRTA MARTA YOGYAKARTA (STUDI KASUS JARINGAN PERUMAHAN BANTENG)
22. PERENCANAAN STRATEGIK DENGAN ANALISI SWOT DALAMPROSPEK PENYELENGGARAAN TRANSPORTASI BERKELANJUTAN KOTA YOGYAKARTA
23. PENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP VOLUME LIMPASAN LANGSUNG DI KALI BOYONG LERENG MERAPI
24. ANALISA KARAKTERISTIK DAERAH RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS KOTA PALANGKARAYA
25. PERAN PERENCANAAN PELAKSANAAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA BIAYA LABOUR INTENSIVE CONSTRUCTION DI JABOTABEK
26. PENGARUH KETERLIBATAN KONTRAKTOR PADA TAHAP PERANCANGAN PENGADAAN TERHADAP KINERJA BIAYA PROYEK KONSTRUKSI
27. PENGARUH ASPEK-ASPEK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BURUH PADA PROYEK KONSTRUKSI
28. PERAN KONSULTAN PENGAWAS TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PROYEK PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR DI INDONESIA (STUDI KASUS PROYEK PLTA DI LINGKUNGAN NIPPON KOFI CO, LTD)
29. PENDEKATAN WILLINGNESS TOPAS DALAM PENENTUAN TARIF TOL
30. PENGARUH PENGADAAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI BENDUNGAN DAN BANGUNAN AIR PADA PROYEK IRIGASI TERHADAP KRITERIA WAKTU DAN BIAYA
31. PENGARUH ISO 9000 TERHADAP KRITERIA BIAYA DALAM MENGURANGI REFORK KHUSUSNYA PADA PEKERJAAN STRUKTUR SAAT PELAKSANAAN KONSTRUKSI
32. PERAN KETERLIBATAN MANAJEMEN PROYEK UNTUK BANGUNAN GEDUNG BERTINGKAT DI JABOTABEK PADA TAHAP PELAKSANAAN KONSTRUKSI
33. PENGARUH FREKUENSI RENDAH TERHADAP POTENSI LIKUI FAKSI PASAR KWARSO MENGGUNAKAN TRANSAKSI SAKLAR
34. PENGARUH KERAGAMAN BUDAYA BURUH KONSTRUKSI TERHADAP PENURUNAN KINERJA WAKTU
35. PERANAN KUALITAS DOKUMEN PELAKSANAAN TERHADAP KINERJA PROYEK KONSTRUKSI DI BANK BNI
36. STUM FAKTOR KRITIS KESUKSESAN PART NESUNG PADA PROYEK KONSTRUKSI
37. PENGEMBANGAN MODEL SISTEM LOGISTIK PANGAN PENDEKATAN DINAMIKA SISTEM
38. KAJIAN PENURUNAN KECEPATAN (DROP SPEED) PADA TANJAKAN SEBAGAI EVALUASI KINERJA DAN PENGEMBANGAN JALAN DI PROPINSI LAMPUNG
39. EVALUASI EFISIENSI ALAT BERAT PEKERJAAN PANGASPALAN PROYEK JALAN
40. PENGARUH KUALITAS MANAJER PROYEK TERHADAP KINERJA WAKTU PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI BANGUNAN BERTINGKAT DI JABOTABEK
41. PANJANG PELAKSANAAN OPTIMUM DARI JALUR RFI KERETA API LISTRIK. WILAYAH STUDI : BOGOR, TANGERANG, DAN BEKASI
42. PERAN INPUT PERSONIL KONSTRUKSI PADA TAHAP PERENCANAAN KONSEPTUAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA BIAYA PROYEK KONSTRUKSI DI INDONESIA
43. PENGARUH PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK MANAJEMEN PROYEK TERHADAP KINERJA WAKTU PROYEK KONSTRUKSI PADA TAHAP PELAKSANAAN
44. STUDI PERSEPSI VISUAL KOMPOSISI SIGNS PADA FASADE BANGUNAN DI JALUR KOMERSIAL KAWASAN HISTORIS MALIOBORO
45. PENGARUH JENIS SAMBUNGAN BALOK LAMINASI GALAR DAN BILAH BAMBU PETUNG TERHADAP KERUNTUHAN BESAR
46. KARAKTERISTIK PASKA ELASTIK DINAMIS BAN MERAH DENGAN PENAMBAHAN TULANGAN HORISONTAL AKIBAT BEBAN BLOK BALIK
47. PEMANFAATAN BETON STYROFOAM PADA RAFT KODMODI ATAS TANAH LUNAK
48. FUNGSI DAN MAKNA RUMAH DALAM LINGKUNGAN PEMUKIMAN ADDI TORAJO
49. PENGARUH PEMBANGUNAN PC PADA CAMPURAN SMA GRADIN 6/5 TERHADAP DURABILITAS
50. . ANALISIS MANAJEMEN OPERASIONAL PEMELIHARAAN JALAN KERIKIL SISTEM SWAKELOLA DI KAB. ROKAN HUSU
51. KARAKTERISTIK ARSITEKTUR PEMUKIMAN BUGIS DI KEL. MATA DAN PUUNGGALOBA KENDARI
52. PROSES PEMBUATAN SERBUK LOGAM DENGAN METODE ATOMINASI ARSI-ASIT TILEN
53. ANALISIS KUALITAS PELYANAN BIS PERKOTAAN BERDASARKAN PERSEPSI PENUMPANG YANG DIINGINKAN DI KOTA YOGYAKARTA ( tidak ada daftar pustaka)
54. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM E. OFFICE DI FAKULTAS TEKNIK UGM YOGYAKARTA
55. IDENTIFIKASI TINGKAT KETUAAN DAN MUTU BUAH MANGGA ARUMMANIS MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN
56. PENGURANGAN HARMONIK PADA KONVERTER INVERTER DENGAN MENGGUNAKAN FILTER PASIF
57. EVALUASI PERKERASAAN JALAN PADA JALAN MATARM GAS KOTA TEGAL
58. MANAJEMEN PEMELIHARAAN PERALATAN RUMAH SAKIT (STUDI KASUS RUMAH SAKIT DAERAH RADEN MATARAM JAMBI)
59. KETELITIAAN DEBIT BANJIR RANCANGAN DENGAN PERBEDAAN KERAPATAN JARINGAN STASIUN HUJAN
60. KAJIAN KESESUAIAN GEOFISIK LAHAN UNTUK PEMBANGUNAN PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN DI KOTA WATES KAB. KULON PROGO
61. FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PROYEK PADA PROYEK CIPTA KARYA (STUDI KASUS PADA PROYEK APARATUR PEMERINTAH DI KAB. KAMPAR)
62. ANALISIS PERENCANAAN WAKTU DAN BIAYA TERHADAP POLA KONTRAK TAHUN JAMAK DAN TAHUN TUNGGAL DENGAN METODE TIMU-COSTRADE-OFF PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN PELINBURG SEPAHAT SEI PAKNING DI PROPINSI RIAU
63. TINJAUAN TERHADAP INDUK PEMBESIAN DAN BEKISHING BOW UNTUK PEKERJAAN BETON BERTULANG PADA BANGUNAN SEKOLAH DI PROPINSI RIAU
64. KAJIAN NERACA AIR (STUDI KASUS DI DAERAH ALIRAN SUNGAI WINONGO DAN GAJAH WONG D.I.Y)
65. PENURUNAN KIDROGRAF SATUAN TANPA DATA HUJAN
66. KAJIAN UNTUK KERJA INSTALASI PENJERNIHAN AIR PDAM KAB. BANTUL UNIT KALI PUTIH GUASARI
67. IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENENTU TATA VEGETASI UNTUK RUANG TERBUKA HIJAU (STUDI KASUS ALUN-ALUN MERDEKA MALANG)
68. ESTIMASI BIAYA POLUSI KENDARAAN BAGI PENUMPANG BIS KOTA DENGAN METOSE STATED PREFERENCE
69. PENGARUH KERAPATAN TUMPUKAN BAHAN BAKU NILAM TERHADAP KINERJA DESTILATOR PADA PENYULINGAN DENGAN UAP (SISTEM DISTILLATION)
70. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSURATAN DAN KEARSIPAN TEKNOLOGI INFORMASI DI UNIVERSITAS UDAYANA
71. KARAKTERISTIK ARSITEKTUR PEMUKIMAN BUGIS DI KEL. MATA DAN PUUNGGALOBA KENDARI
72. ANALISIS PENATAAN PARKIR DI LINGKUNGAN UGM (STUDI KASUS FAKULTAS TEKNIK UGM)
73. EVALUASI KINERJA BIS DARA BIMA (STUDI KASUS DI KAB. BIMA)
74. PENGARUH PANJANG CAKAR TERHADAP PERILAKU SISTEM CAKAR AYAM (MODEL SISTEM CAKAR AYAM DARI PELAT BAJA)
2. PENGARUH PENGGUNAAN PORTLAND CEMENT PADA CAMPURAN SMA GRADING 0/11 TERHADAP DURABILITAS DAN PERMEABILITAS CAMPURAN
3. ISTIMASI BIAYA POLUSI KENDARAAN BAI PENUMPANG BIS KOTA DENGAN METODE STATED PREFERENCE
4. ANALISIS TIME SERIES LALU LINTAS ANGKATAN UDARA INTERNASIONAL DI INDONESIA
5. MODEL PEMILIHAN MODEL ANGKUTAN UDARA BARANG ANTAR KOTA (STUDI KASUS ANGKUTAN SEMEN NUSANTARA)
6. ANALISIS TEMPAT HENTI ANGKUTAN UMUM DI KAWASAN KAMPUS UGM YOGYAKARTA
7. PENGARUH DUST PROPARTIONIS SIDANG DAN LAMA PENDALAMAN BENDA UJI TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN PANAS BETON ASPAL KADAR FILLER RENDAH BERDASAR UJI MARSHALL
8. PENGARAUH PROSES PENUAAN ASPAL PADA KEKUATAN CAMPURAN BETON ASPAL
9. PENGARUH DISTORBUSIDIAMETER FILLER TERHADAP KARAKTERISTIK VISCOSITAS MASTIK PADA HOT MIX ASPAL (ASPAL CONCRETE)
10. STUDI MENGENAI KESIAPAN PERUSAHAAN KONTRAKTOR DI JATENG DAN DIY UNTUK MELAKSANAKAN RE-ENGINEERING
11. ANALISIS PENGARUH VARIABEL SIKAP KEAHLIAN DAN PENGETAHUAN TERHADAP KOMPETISI MANAJEMEN PERUSAHAAN KONSTRUKSI DARI SUDUT PANDANG OWBER. KUMPULAN DAN SUB KONTRAKTOR (STUDI KASUS 4 PERUSAHAAN KONSTRUKSI GOLONGAN A DI SURABAYA)
12. UJI REABILITAS CARA-CARA DALAM MEMPERKIRAKAN DATA YANG HILANG DAN BERBAGAI KEMUNGKINAN PERBAIKANNYA
13. OPTIMASI LUAS AREAL TANAM SISTEM SERMO
14. ANALISIS GAP ACCEPTANCE DI BUNDARAN (STUDI KASUS BUNDARAN BULAKSUMUR YOGYAKARTA)
15. KERAGAMAN SPESIAL PERKAMPUNGAN PECINAN DI SURAKARTA (STUDI KASUS DI KAMPUNG PECINAN SEKITAR PASAR GEDE SURAKARTA)
16. DETERMINA DAN DAMPAK SOSIAL BUDAYA MIGRAN ETNIS MINAHASA ASAL PROPINSI SULUT DI DKI JAKARTA
17. DAMPAK PEMBUKAAN HUTAN UNTUK TRANSMIGRASI TERHADAP PERILAKU GAJAH DI KEC. MESUSI LAMPUNG UTARA (ELEPHANT MAXIMUS SUMATRANUS TEMMINCK, 1847)
18. RUMAH TINGGAL TRADISIONAL DAN LINGKUNGANNYA DI DESA ADAT PENGOTAN, BANGU (KAJIAN HUBUNGAN SISTEM SOSIAL BUDAYA DENGAN ARSITEK)
19. ARAHAN RANCANGAN PENATAAN SEKTOR INFORMAL DI KAWASAN TAMAN RIAU PALU
20. ANALISIS KEPEKAAN PENGGUNAAN HIDROGRAF SATUAN SISTETIK GAMA I DALAM PENENTUAN DEBIT BANJIR RANCANGAN
21. KAJIAN JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH PDAM TIRTA MARTA YOGYAKARTA (STUDI KASUS JARINGAN PERUMAHAN BANTENG)
22. PERENCANAAN STRATEGIK DENGAN ANALISI SWOT DALAMPROSPEK PENYELENGGARAAN TRANSPORTASI BERKELANJUTAN KOTA YOGYAKARTA
23. PENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP VOLUME LIMPASAN LANGSUNG DI KALI BOYONG LERENG MERAPI
24. ANALISA KARAKTERISTIK DAERAH RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS KOTA PALANGKARAYA
25. PERAN PERENCANAAN PELAKSANAAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA BIAYA LABOUR INTENSIVE CONSTRUCTION DI JABOTABEK
26. PENGARUH KETERLIBATAN KONTRAKTOR PADA TAHAP PERANCANGAN PENGADAAN TERHADAP KINERJA BIAYA PROYEK KONSTRUKSI
27. PENGARUH ASPEK-ASPEK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BURUH PADA PROYEK KONSTRUKSI
28. PERAN KONSULTAN PENGAWAS TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PROYEK PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR DI INDONESIA (STUDI KASUS PROYEK PLTA DI LINGKUNGAN NIPPON KOFI CO, LTD)
29. PENDEKATAN WILLINGNESS TOPAS DALAM PENENTUAN TARIF TOL
30. PENGARUH PENGADAAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI BENDUNGAN DAN BANGUNAN AIR PADA PROYEK IRIGASI TERHADAP KRITERIA WAKTU DAN BIAYA
31. PENGARUH ISO 9000 TERHADAP KRITERIA BIAYA DALAM MENGURANGI REFORK KHUSUSNYA PADA PEKERJAAN STRUKTUR SAAT PELAKSANAAN KONSTRUKSI
32. PERAN KETERLIBATAN MANAJEMEN PROYEK UNTUK BANGUNAN GEDUNG BERTINGKAT DI JABOTABEK PADA TAHAP PELAKSANAAN KONSTRUKSI
33. PENGARUH FREKUENSI RENDAH TERHADAP POTENSI LIKUI FAKSI PASAR KWARSO MENGGUNAKAN TRANSAKSI SAKLAR
34. PENGARUH KERAGAMAN BUDAYA BURUH KONSTRUKSI TERHADAP PENURUNAN KINERJA WAKTU
35. PERANAN KUALITAS DOKUMEN PELAKSANAAN TERHADAP KINERJA PROYEK KONSTRUKSI DI BANK BNI
36. STUM FAKTOR KRITIS KESUKSESAN PART NESUNG PADA PROYEK KONSTRUKSI
37. PENGEMBANGAN MODEL SISTEM LOGISTIK PANGAN PENDEKATAN DINAMIKA SISTEM
38. KAJIAN PENURUNAN KECEPATAN (DROP SPEED) PADA TANJAKAN SEBAGAI EVALUASI KINERJA DAN PENGEMBANGAN JALAN DI PROPINSI LAMPUNG
39. EVALUASI EFISIENSI ALAT BERAT PEKERJAAN PANGASPALAN PROYEK JALAN
40. PENGARUH KUALITAS MANAJER PROYEK TERHADAP KINERJA WAKTU PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI BANGUNAN BERTINGKAT DI JABOTABEK
41. PANJANG PELAKSANAAN OPTIMUM DARI JALUR RFI KERETA API LISTRIK. WILAYAH STUDI : BOGOR, TANGERANG, DAN BEKASI
42. PERAN INPUT PERSONIL KONSTRUKSI PADA TAHAP PERENCANAAN KONSEPTUAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA BIAYA PROYEK KONSTRUKSI DI INDONESIA
43. PENGARUH PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK MANAJEMEN PROYEK TERHADAP KINERJA WAKTU PROYEK KONSTRUKSI PADA TAHAP PELAKSANAAN
44. STUDI PERSEPSI VISUAL KOMPOSISI SIGNS PADA FASADE BANGUNAN DI JALUR KOMERSIAL KAWASAN HISTORIS MALIOBORO
45. PENGARUH JENIS SAMBUNGAN BALOK LAMINASI GALAR DAN BILAH BAMBU PETUNG TERHADAP KERUNTUHAN BESAR
46. KARAKTERISTIK PASKA ELASTIK DINAMIS BAN MERAH DENGAN PENAMBAHAN TULANGAN HORISONTAL AKIBAT BEBAN BLOK BALIK
47. PEMANFAATAN BETON STYROFOAM PADA RAFT KODMODI ATAS TANAH LUNAK
48. FUNGSI DAN MAKNA RUMAH DALAM LINGKUNGAN PEMUKIMAN ADDI TORAJO
49. PENGARUH PEMBANGUNAN PC PADA CAMPURAN SMA GRADIN 6/5 TERHADAP DURABILITAS
50. . ANALISIS MANAJEMEN OPERASIONAL PEMELIHARAAN JALAN KERIKIL SISTEM SWAKELOLA DI KAB. ROKAN HUSU
51. KARAKTERISTIK ARSITEKTUR PEMUKIMAN BUGIS DI KEL. MATA DAN PUUNGGALOBA KENDARI
52. PROSES PEMBUATAN SERBUK LOGAM DENGAN METODE ATOMINASI ARSI-ASIT TILEN
53. ANALISIS KUALITAS PELYANAN BIS PERKOTAAN BERDASARKAN PERSEPSI PENUMPANG YANG DIINGINKAN DI KOTA YOGYAKARTA ( tidak ada daftar pustaka)
54. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM E. OFFICE DI FAKULTAS TEKNIK UGM YOGYAKARTA
55. IDENTIFIKASI TINGKAT KETUAAN DAN MUTU BUAH MANGGA ARUMMANIS MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN
56. PENGURANGAN HARMONIK PADA KONVERTER INVERTER DENGAN MENGGUNAKAN FILTER PASIF
57. EVALUASI PERKERASAAN JALAN PADA JALAN MATARM GAS KOTA TEGAL
58. MANAJEMEN PEMELIHARAAN PERALATAN RUMAH SAKIT (STUDI KASUS RUMAH SAKIT DAERAH RADEN MATARAM JAMBI)
59. KETELITIAAN DEBIT BANJIR RANCANGAN DENGAN PERBEDAAN KERAPATAN JARINGAN STASIUN HUJAN
60. KAJIAN KESESUAIAN GEOFISIK LAHAN UNTUK PEMBANGUNAN PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN DI KOTA WATES KAB. KULON PROGO
61. FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PROYEK PADA PROYEK CIPTA KARYA (STUDI KASUS PADA PROYEK APARATUR PEMERINTAH DI KAB. KAMPAR)
62. ANALISIS PERENCANAAN WAKTU DAN BIAYA TERHADAP POLA KONTRAK TAHUN JAMAK DAN TAHUN TUNGGAL DENGAN METODE TIMU-COSTRADE-OFF PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN PELINBURG SEPAHAT SEI PAKNING DI PROPINSI RIAU
63. TINJAUAN TERHADAP INDUK PEMBESIAN DAN BEKISHING BOW UNTUK PEKERJAAN BETON BERTULANG PADA BANGUNAN SEKOLAH DI PROPINSI RIAU
64. KAJIAN NERACA AIR (STUDI KASUS DI DAERAH ALIRAN SUNGAI WINONGO DAN GAJAH WONG D.I.Y)
65. PENURUNAN KIDROGRAF SATUAN TANPA DATA HUJAN
66. KAJIAN UNTUK KERJA INSTALASI PENJERNIHAN AIR PDAM KAB. BANTUL UNIT KALI PUTIH GUASARI
67. IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENENTU TATA VEGETASI UNTUK RUANG TERBUKA HIJAU (STUDI KASUS ALUN-ALUN MERDEKA MALANG)
68. ESTIMASI BIAYA POLUSI KENDARAAN BAGI PENUMPANG BIS KOTA DENGAN METOSE STATED PREFERENCE
69. PENGARUH KERAPATAN TUMPUKAN BAHAN BAKU NILAM TERHADAP KINERJA DESTILATOR PADA PENYULINGAN DENGAN UAP (SISTEM DISTILLATION)
70. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSURATAN DAN KEARSIPAN TEKNOLOGI INFORMASI DI UNIVERSITAS UDAYANA
71. KARAKTERISTIK ARSITEKTUR PEMUKIMAN BUGIS DI KEL. MATA DAN PUUNGGALOBA KENDARI
72. ANALISIS PENATAAN PARKIR DI LINGKUNGAN UGM (STUDI KASUS FAKULTAS TEKNIK UGM)
73. EVALUASI KINERJA BIS DARA BIMA (STUDI KASUS DI KAB. BIMA)
74. PENGARUH PANJANG CAKAR TERHADAP PERILAKU SISTEM CAKAR AYAM (MODEL SISTEM CAKAR AYAM DARI PELAT BAJA)
Komentar